Nusakambangan – Pada hari Kamis lalu (5 jumadi II) di LP. Pasir Putih Nusakambangan pada hari itu terlihat banyak orang yang membesuk ust. Abu Bakar Ba’asyir Fakkallohu Asroh, dan seperti biasa beliau selalu menyambut para tamu yang jauh-jauh datang dengan senyuman khas beliau.
Seperti biasa pula ketika para tamu duduk di depan beliau, ust. Abu Bakar Ba’asyir Fakkallohu Asroh tidak lupa memberikan tausiyah kepada para pembesuk, namun belum lama beliau menyambut para pembesuk dikejutkan dengan masuknya puluhan wartawan dari beberapa media bersama puluhan aparat bersenjata lengkap ke LP. Pasir Putih Nusakambangan Cilacap, dan tak berselang lama muncul beberapa pejabat Kepolisian yang ternyata Kapolda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Polisi Nur Ali bersama staffnya dan berdiri tidak jauh dari posisi Ust.Abu Bakar Ba’asyir.
Setelah berdiri tidak jauh dari posisi ust. Abu yang sedang menerima tamunya, terjadilah percakapan antara ust.Abu dg Kapolda yang tanpa adab dan sopan santun terhadap ulama dan orang sepuh yang sedang duduk dan menerima tamu, sedang sang Kapolda Jateng berdiri bersama staffnya dg jarak kurang lebih 4 meter padahal kalau ingin mendekat sangatlah mudah.
Dan berikut dialog keduanya:
Kapolda: “Assalamualaikum ust.”
Ust. Abb: ” wa’alaika”
Kapolda: “ust.masih ingat saya?”
Ust. Abb :” tidak, saya tidak ingat! Siapa kamu?”
Kapolda : “saya yang dulu menangani ust. ketika di Mako Jakarta dan sekarang saya menjadi Kapolda Jateng ustad “
Ust. Abb : “tidak saya tidak ingat kamu, cuma saya mau tanya ma kamu “Apa kamu ndak takut ma saya, saya ini kan teroris, saya ini kan musuh kamu?”
Kapolda : ” saya ndak takut ustad, saya hanya takut ma Alloh”
Mendengar jawaban dari kapolda tersebut, maka dengan lantang ust Abb memberikan jawaban telak kpd Kapolda sambil menujukkan jari ke arahnya.
Ust. Abb : ” kalau kamu takut ma Alloh, maka tegakkanlah syariat Alloh”
Mendengar jawaban dari ust. Abu, Kapolda Jateng bersama rombongannya yg tadinya senyum2, langsung menundukkan muka dan terdiam, tak berselang lama mereka keluar dari LP Pasir Putih tanpa bicara sepatah katapun thd ust Abu Bakar Ba’asyir Fakkallohu Asroh.
Allohu Akbar, begitulah tegasnya ust Abu dalam masalah syariat hingga seorang Kapolda Jateng tidak bisa berkutik dihadapan ust Abu, lalu bagaimana halnya dg orang-orang yang mengatakan ust. Abu sudah pikun, ust. Abu sudah pelupa, ust. Abu banyak dipengaruhi orang2 yang disampingnya.
Wallohu a’lam.
(abu fatih/ansharuttauhid)
Thaifah.wordpress.com 